Apa itu TOGAF?
TOGAF merupakan singkatan dari The Open Group Architecture Framework. Kerangka kerja ini menjadi salah satu standard terdepan dalam pengembangan arsitektur perusahaan di seluruh dunia. Dikembangkan oleh The Open Group, TOGAF menawarkan kerangka kerja yang komprehensif untuk membantu organisasi dalam merencanakan, merancang, dan mengelola arsitektur teknologi informasi mereka.
Apa itu sebuah perusahaan?
Standard TOGAF menganggap sebuah “perusahaan” sebagai kumpulan organisasi yang memiliki tujuan bersama. Sebagai contoh, sebuah perusahaan dapat berupa:
- Seluruh korporasi atau divisi dari sebuah korporasi
- Sebuah lembaga pemerintah atau departemen pemerintah tunggal
- Rangkaian organisasi yang terpisah secara geografis tetapi terhubung oleh kepemilikan Bersama
- Kelompok negara, pemerintah, atau organisasi pemerintah (seperti militer) yang bekerja sama untuk menciptakan hasil atau infrastruktur yang dapat dibagi atau digunakan Bersama
- Kemitraan dan aliansi bisnis yang bekerja sama, seperti konsorsium atau rantai pasokan
Istilah “Enterprise” dalam konteks “Enterprise Architecture” dapat diterapkan pada seluruh perusahaan, mencakup semua aktivitas bisnis dan kapabilitasnya, informasi, dan teknologi yang membentuk seluruh infrastruktur dan tata kelola perusahaan, atau pada satu atau lebih area spesifik dalam perusahaan. Sebuah perusahaan dapat mencakup mitra, pemasok, dan pelanggan serta unit bisnis internal. Dalam semua kasus, arsitektur melintasi berbagai sistem dan kelompok fungsional dalam perusahaan.
Konsep model operasional perusahaan berguna untuk menentukan sifat dan lingkup Enterprise Architecture dalam suatu organisasi. Banyak organisasi dapat terdiri dari beberapa perusahaan, dan dapat mengembangkan serta memelihara sejumlah Enterprise Architectures independen untuk menangani masing-masing.
Mengapa Enterprise Architecture dibutuhkan?
Tujuan dari Enterprise Architecture adalah untuk mengoptimalkan seluruh perusahaan dengan mengintegrasikan proses-proses yang seringkali terfragmentasi (baik yang manual maupun otomatis) ke dalam lingkungan yang terintegrasi, yang responsif terhadap perubahan dan mendukung pelaksanaan strategi bisnis.
Mengapa menggunakan Standar TOGAF sebagai kerangka kerja untuk Enterprise Architecture?
Standar TOGAF telah dikembangkan melalui upaya kolaboratif dari seluruh komunitas. Menggunakan Standar TOGAF menghasilkan Arsitektur Enterprise yang konsisten, mencerminkan kebutuhan pemangku kepentingan, menerapkan praktik terbaik, dan memberikan pertimbangan yang memadai baik terhadap persyaratan saat ini maupun kebutuhan masa depan yang dirasakan dari bisnis. Mengembangkan dan mempertahankan Enterprise Architecture adalah proses yang secara teknis kompleks yang melibatkan banyak pemangku kepentingan dan proses keputusan di dalam organisasi. Standar TOGAF
Baca juga: Pentingnya IT Master Plan Bagi Perusahaan
