Programmer
IT Development Quick Tips Technology

Hindari 7 Hal Ini Agar Jadi Programmer Sukses

Millennia-solusi.id– Di era yang serba digital ini, pekerjaan sebagai programmer memang sangat menjanjikan. Pasalnya, menurut penelitian hanya ada sekitar 30 persen lulusan yang ada di Indonesia yang berasal dari jurusan IT. Selain itu, 56 persen lainnya menjadi developer.

Programer yang handal bukanlah pekerjaan yang mudah. Sangat diperlukan kerja keras dan ketekunan agar mampu menyusun kode-kode agar menjadi sebuah program web maupun aplikasi.

Pekerjaan programer layak menjadi pilihan, karena perusahaan bisa memberikan waktu yang lebih fleksibel, khususnya terkait waktu dan jam kerja. Dalam beberapa kasus, perusahaan lebih fokus pada target kerja, sedangkan untuk waktu pengerjaannya diberikan keleluasaannya pada programer itu sendiri.

Bahkan tidak sedikit perusahaan yang memberlakukan jam kerja secara remote. Artinya programer tidak harus hadir di kantor dan bisa menyelesaikan pekerjaan dari jarak jauh. Namun, dibalik segala kelebihan tersebut ada sebuah proses yang harus dilalui agar menjadi programer yang bisa diandalkan.

Ada beberapa alasan yang harus dihindari seorang pemula agar tidak gagal menjadi programer handal, antara lain :

  1. Kurang penasaran

Untuk mendalami programming, Anda harus memiliki rasa penasaran yang tinggi. Alasannya, agar Anda bisa terus tertarik dengan topik ini dan selalu memiliki keinginan untuk selalu belajar.

  1. Tidak konsisten

Untuk menjadi seorang programer handal tidak cukup hanya memiliki ketelitian dan pemahaman saja. Anda harus memiliki tingkat ketekunan yang tinggi karena tidak mudah menemukan satu bug dalam setiap proyek.

Konsisten menjadi salah satu kunci penting dalam setiap pekerjaan, salah satunya programming. Memang terdengar sederhana dan muda dilakukan, karena yang ada di kepala hanya melakukan rutinitas dengan pengembangan diri. Namun, ternyata tidak sedikit yang menyerah karena bosan dan memilih untuk mengerjakan hal baru.

  1. Susah merasa berhasil

Salah satu penyebab seseorang menjadi betah saat mengerjakan koding adalah memiliki rasa berhasil  ketika membuat sesuatu program. Jika Anda merasa kurang berhasil dan tidak bangga ketika menyelesaikan project, maka Anda perlu melakukan refleksi diri untuk mencari penyebab rasa tersebut hilang. Sebab, rasa berhasil membuat Anda akan semangat lagi dalam melakukan pekerjaan atau eksperimen berikutnya.  

  1. Tidak bisa sabar

Belajar programming tidak bisa dilakukan dengan terburu-buru. Anda tidak bisa melakukannya hanya dengan melakukan satu atau dua kali percobaan saja. Kunci utamanya adalah deliberative practice. Artinya, tidak mengulang hal yang sama tapi menantang diri sendiri untuk melakukan hal yang ada di luar kemampuan, mencobanya, menganalisa performa sebelum dan sesudahnya. Lalu memperbaiki kesalahan yang dilakukan sebelumnya, mengulanginya lagi dan lagi.

  1. Tanya terus, tapi tidak mencobanya

Ketika Anda menjadi bingung saat mengerjakan sebuah project, tak ada salahnya jika menanyakan pada orang lain untuk menemukan solusinya. Sebaiknya Anda segera mencobanya ketika sudah mendapatkan jawaban, karena dengan mencoba maka akan membuat Anda menjadi lebih paham.

  1. Malas upgrade ilmu

Kemajuan teknoloi selalu berkembang seiring dengan perubahan zaman. Begitu juga dengan bahasa pemroraman, juga akan terus mengalami perubahan. Apabila Anda terlalu nyaman dengan bahasa pemrograman yang sudah ada, maka akan tertinggal. 

Pasalnya, perusahaan-perusahaan IT lebih mengutamakan menggunakan teknologi terbaru karena kemudahannya. Tujuannya untuk membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien.

Baca juga 12 Bahasa Pemrograman Paling Penting Dipelajari Mulai Tahun Ini

  1. Membaca code review

Code review adalah membaca dan menganalisis kode yang dibuat oleh diri sendiri atau orang lain yang merupakan sebuah keharusan bagi programmer. Setelah selesai mengerjakan koding, kemudian Anda berhasil menjalankannya aplikasinya dengan baik. Tetap saja Anda perlu melakukan review lagi dengan kodenya. Anda tidak bisa mengatakan kode tersebut bagus sampai mendapatkan review dari orang lain. Berlaku sebaliknya, Anda bisa mengatakan kode  rekan bagus ketika Anda sudah me-review kodenya.

Sering kali manusia dihinggapi rasa percaya diri berlebihan, sehingga beranggapan bahwa kodenya sudah benar. Padahal kodenya belum tentu benar dan baik menurut review rekan lainnya. Kesalahan yang sering dilakukan programer adalah mengabaikan code review, karena merasa kodenya sudah bisa berjalan.

Ketika sudah memutuskan untuk menjadi programer yang andal dan sukses, Anda perlu fokus pada hal yang sedang dikerjakan. Memiliki semangat yang tinggi, mencintai, menjaga komitmen, serta  kreativitas tinggi merupakan bentuk totalitas seorang programer yang tidak bisa ditawar. [msi/wkid]

Baca juga artikel mengenai Roadmap Untuk Menjadi Web Developer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Hello
Can we help you?